JATIMTIMES - Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Senori KPU Tuban gelar rekap terbuka dalam tahapan memutahiran data pemilih pemilu 2024.
Kegiatan pleno DPSHP Akhir bertempat di aula pendopo Kecamatan Senori, dihadiri pengurus parpol peserta pemilu, penyelenggara pemilu panwaslu, PPK, PPS dan forum komunikasi pimpinan kecamatan (forkopimcam).
Baca Juga : Viral, Deklarasi Relawan Ganjar di Lampung Diduga Libatkan Bocah SD
Ketua PPK Senori Ahmad Istihar menjelaskan pada tahapan pemutahiran data pemilih dalam prosesnya melalui proses panjang sebelum ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT).
"Untuk proses pemutakhiran data pemilih kurang ada 6 proses yang wajib dilaksanakan PPK dan jajaran (PPS,Pantarlih)," jelasnya.
Lanjutnya, proses tersebut dimulai penerimaan data awal dari Kemendagri berupa Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) kemudian diserahkan KPU untuk dicocokkan dan penelitian (Coklit) faktual oleh Pantarlih.
Selanjutnya, dari Pantarlih diserahkan ke PPS desa untuk dimutakhirkan menjadi Daftar Perubahan Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPPHP).
"Proses itu berlanjut, Pleno di tingkat kecamatan. Lalu, ditetapkan KPU Tuban menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS), yang kemudian diperbaiki lagi menjadi DPSHP, sampai menjadi DPSHP akhir.
"Alhamdulillah, proses pemutakhiran data pemilih, siang diplenokan PPK kecamatan menjadi DPSHP Akhir di kecamatan ini, yang dibawa ke kabupaten untuk ditetapkan KPU menjadi DPT di tanggal 20 sampai 21 Juni mendatang," sambungnya.
Baca Juga : Nunung Trending Topic Twitter, Diduga Gegara Jadi Pelakor yang Hina Istri Sah dan Pamer Suami Orang
Istihar berharap dengan proses panjang tatapan pemutakhiran data pemilih dalam pemilu 2024 di tingkat kecamatan maupun desa itu, akan memperoleh data pemilih yang akuntabel dan kredibel. Sebab, menurutnya persoalan klasik selama pemilu maupun pemilihan, soal DPT menjadi isu hangat di penyelenggara pemilu maupun peserta pemilu.
"Kami harap dengan kinerja PPK dan PPS sampai Pantarlih yang All-out. Akan memperoleh data yang akuntabel jangan sampai gegara pemutakhiran data menjadi pintu masuk terjadinya sengketa proses antara peserta pemilu dengan penyelenggaraan pemilu," harapnya.
Informasi dihimpun dari divisi Informasi dan data PPK Senori Ulil Abror menyatakan bahwa dalam rapat pleno terbuka DPSHP Akhir di tingkat kecamatan, terdapat pemilih aktif pemilu 2024 dengan rincian perempuan (P) sebanyak 16.400 dan laki laki (LK) sebanyak 16.623 jumlah total P/K sejumlah total 33.023 yang tersebar di 126 tempat pemungutan suara di Kecamatan Senori.
"Data DPSHP Akhir ini sifatnya tentatif sebab, masih ada proses dari tanggal 6 sampai 19 Juni untuk analisa data anomali sebelum ditetapkan menjadi DPT oleh KPU Tuban," tuturnya.
