JATIMTIMES - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar memberikan apresiasi atas kesuksesan Pemkab Blitar mempertahankan prestasinya di bidang pengelolaan keuangan.
Apresiasi ini disampaikan setelah Pemkab Blitar meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) ketujuh kalinya secara berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.
Baca Juga : DPMPTSP Kabupaten Blitar Monev Perusahaan, Awasi Ketertiban Izin OSS RBK
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Muhammad Rifai menilai, capaian itu merupakan bukti komitmen Pemkab Blitar terhadap transparansi pengelolaan dan penggunaan APBD Kabupaten Blitar.
“DPRD Kabupaten Blitar percaya bahwa BPK RI sebagai lembaga pemeriksa keuangan negara mandiri dan profesional dan berperan aktif dalam mewujudkan tata kelola keuangan negara yang akuntabel dan transparan. Kami dari DPRD mengucapkan selamat untuk Pemkab Blitar atas capaiannya meraih Opini WTP tujuh kali berturut-turut,” kata Rifai.
Meski demikian, Rifai berharap, Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas laporan keuangan Pemkab Blitar tahun 2022 harus menjadi bahan perbaikan dalam pengelolaan keuangan dengan tetap memperhatikan rekomendasi BPK.
“Opini WTP ini diraih dengan komitmen kuat untuk membenahi tata kelola pemerintahan. Dan kami berharap dari setiap prestasi yang diraih Pemkab Blitar bisa dijadikan standar kualitas kerja di masa mendatang, agar mutu kinerja dan pelayanan bagi masyarakat bisa semakin baik lagi,” tegas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Diberitakan sebelumnya, prestasi demi prestasi terus diukir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar. Terkini, Pemkab Blitar kembali meraih penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2022. Bagi Pemkab Blitar, Opini WTP ini adalah yang ketujuh dan diraih secara beruntun.
Informasi yang diterima JATIMTIMES, Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPD Pemkab Blitar tahun anggaran 2022 diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK RI Jawa Timur Karyadi, CFrA, CSFA kepada Bupati Blitar Rini Syarifah di Kantor BPK Jawa Timur di Sidoarjo, Kamis (25/5/2023). Dalam agenda ini Bupati Blitar didampingi Ketua DPRD Kabupaten Blitar Suwito dan Sekretaris Daerah Izul Marom.
Baca Juga : 30 Tahun Mengabdi, Sekcam Senori Tuban Naik Jabatan Jadi Camat Kenduruan
Bupati Blitar Rini Syarifah menyampaikan, raihan Opini WTP ketujuh kali ini harus disyukuri. Raihan Opini WTP ini juga menunjukkan bahwa LKPD Pemkab Blitar pada Tahun Anggaran 2022 telah disajikan secara jujur, transparan, akuntabel, dan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia.
“Alhamdulilah Pemkab Blitar kembali meraih Opini WTP dari Kementerian Keuangan. Ini adalah Opini WTP ketujuh dan saya menyampaikan rasa syukur atas capaian ini,” kata bupati yang akrab disapa Mak Rini.
Orang nomor satu di Kabupaten Blitar ingin agar prestasi Opini WTP ini menjadi pelecut motivasi bagi seluruh ASN Pemkab Blitar untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat lebih baik lagi.
“Saya sampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh ASN di lingkungan kerja Pemkab Blitar atas kerja keras selama ini hingga terwujud pengelolaan anggaran dan kinerja yang akuntabel dan transparan. Semoga prestasi Opini WTP ketujuh kali ini menjadi motivasi kita bersama untuk meningkatkan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Blitar. Dan ini yang juga penting, kinerja yang akuntabel dan transparan ini harus kita pertahankan dan tingkatkan,” pungkas Rini.
