JATIMTIMES - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang rata-rata melayani rehabilitasi terhadap ratusan pecandu di setiap tahunnya. Selain fokus pada pemulihan, BNN Kabupaten Malang juga menggencarkan pembentukan Komitmen Bersama Bersih Narkoba (Bersinar) di tingkat desa dalam rangka mencegah peredaran narkoba.
Terbaru, pada Senin (6/10/2025), Pemerintah Desa Sumberdem, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang secara resmi juga telah mengelar kegiatan Apel Bersih Narkoba. Pada agenda yang berlangsung di Lapangan Desa Sumberdem tersebut juga sekaligus dilangsungkan penandatanganan Komitmen Bersama Bersih Narkoba.
Baca Juga : Holding BUMN Danareksa dukung UMKM Perluas Akses Pasar di Jatim Fest 2025
"Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Pemerintah Desa Sumberdem yang bekerja sama dengan BNN Kabupaten Malang. Hal ini menjadi bagian dari rangkaian upaya pemerintah desa dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dari narkoba," ungkap Kepala BNN Kabupaten Malang Letkol Laut (PM) Hendratmo Budi Wibowo, dalam keterangan tertulisnya kepada JatimTIMES, Rabu (8/10/2025).
Pada kesempatan yang sama, Hendratmo turut mengapresiasi komitmen Desa Sumberdem sebagai mitra strategis dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika di wilayah pedesaan. "Status Bersinar bukan hanya simbolis, melainkan juga menjadi komitmen aktif masyarakat dan pemerintah desa dalam menjaga lingkungannya dari ancaman narkoba," ujarnya.
Hendratmo menyebut, peredaran narkoba tidak hanya menyasar kota-kota besar. Melainkan juga menyusup ke desa-desa. "Oleh karena itu, edukasi dan partisipasi aktif warga menjadi kunci utama dalam menanggulangi bahaya laten narkoba," imbuhnya.
Sebelumnya, BNN Kabupaten Malang juga telah membentuk 32 agen pemulihan tingkat desa. Langkah tersebut ditujukan guna mengoptimalkan kegiatan rehabilitasi para pecandu termasuk dalam rangka memberantas peredaran narkoba.
Langkah tersebut menyusul adanya ratusan peserta yang menjalani rehabilitasi lantaran kecanduan narkoba. Di mana, sepanjang tahun 2024, hasil pendataan BNN Kabupaten Malang terhadap Lembaga Rehabilitasi di wilayah Kabupaten Malang tercatat telah melakukan layanan rehabilitasi kepada 133 orang pecandu.
Di sisi lain, BNN Kabupaten Malang juga telah menjalin kerjasama dengan lembaga rehabilitasi yang berasal dari komponen masyarakat atau swasta, maupun Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL). Di mana, pada semester pertama di tahun 2025, ada ratusan klien rehabilitasi dari adanya kerjasama antara BNN Kabupaten Malang dengan lembaga rehabilitasi yang terjalin pada 2025 tersebut.
Baca Juga : Pemkab Banyuwangi Normalisasi Dam Garit Alas Malang Antisipasi Bencana Banjir
Tercatat, data klien rehabilitasi yang berasal dari Lembaga Rehabilitasi tersebut sebanyak 152 orang selama semester pertama di tahun 2025. Beberapa langka tersebut kemudian ditindaklanjuti BNN Kabupaten Malang dengan membentuk Komitmen Bersinar yang turut direalisasikan di Desa Sumberdem tersebut.
"Komitmen Bersama Bersih Narkoba ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat desa terhadap ancaman bahaya narkoba. Selain itu juga ditujukan untuk menciptakan lingkungan desa yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba," ujar Hendratmo.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa Sumberdem Purwati turut memastikan bahwa seluruh perangkat desa hingga tokoh masyarakat juga dilibatkan dalam kegiatan deklarasi Bersinar. Di mana, melalui kegiatan yang telah dilangsungkan tersebut dijadikan sebagai bentuk kesadaran kolektif untuk menjaga generasi muda dari ancaman narkoba.
"Kami ingin menegaskan bahwa Sumberdem menolak keras segala bentuk penyalahgunaan narkoba. Melalui sinergi dengan BNN Kabupaten Malang, kami akan terus menggencarkan sosialisasi dan edukasi. Sehingga masyarakat dapat benar-benar memahami terkait bahaya narkoba,” pungkas Purwati.
