JATIMTIMES – Duka masih terasa bagi keluarga almarhum Suroso, warga Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, yang menjadi korban longsor di lokasi tambang galian C beberapa waktu lalu. Di tengah suasana haru itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hadir langsung untuk menyampaikan santunan dan empati kepada keluarga korban.
Kedatangan Khofifah yang didampingi Bupati Magetan Nanik Sumantri dan Kapolres Magetan AKBP Erik Bangun Prakasa ini juga ingin menyampaikan pesan bahwa pemerintah tidak menutup mata terhadap setiap musibah yang menimpa rakyatnya.
Baca Juga : Viral Dentuman Keras dan Bola Api di Langit Cirebon, BRIN Pastikan Meteor Jatuh di Laut Jawa
Santunan diserahkan langsung kepada keluarga almarhum Suroso yang dihadiri langsung oleh istri korban Nanik Wahyuni (49 tahun), sebagai bentuk kepedulian mendalam dari Pemprov Jawa Timur atas tragedi yang merenggut satu nyawa pekerja tambang.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga santunan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” tutur Khofifah
Khofifah menegaskan bahwa pemerintah provinsi terus mendorong peningkatan standar keselamatan kerja di sektor pertambangan rakyat, agar insiden serupa tak lagi terulang. “Keselamatan pekerja harus menjadi prioritas. Kita semua harus belajar dari peristiwa ini,” tegasnya.
Suasana haru menyelimuti ruang pertemuan ketika keluarga korban menerima santunan tersebut. Warga sekitar yang hadir pun mengapresiasi kepedulian Gubernur yang datang langsung ke Magetan, bukan hanya untuk memberi bantuan materi, tetapi juga menghadirkan rasa kemanusiaan.
Baca Juga : Doa Berangkat Kerja Hari Senin, Awali Pekan dengan Ridha dan Keberkahan Rezeki
Bupati Magetan Nanik Sumantri, turut menyampaikan terima kasih atas perhatian Pemprov Jatim. Ia menyebut kehadiran Gubernur menjadi penguat semangat bagi keluarga korban dan masyarakat Lembeyan. “Bantuan ini bukan hanya soal nominal, tapi juga bentuk kasih sayang dan kepedulian nyata dari Ibu Gubernur kepada warga Magetan,” ujarnya.
Musibah longsor di tambang galian C di Lembeyan sebelumnya menimbulkan keprihatinan luas. Pemerintah daerah bersama aparat kini tengah memperketat pengawasan terhadap aktivitas tambang rakyat agar lebih memperhatikan aspek keselamatan dan lingkungan.
